Muara Enim, Inmas.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Muara Enim, H. Hasanudin, memberikan pembinaan kepada para Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) di Balai An Nazkir Kemenag Muara Enim pada Senin (7/8). Dalam arahannya, H. Hasanudin mengangkat isu penting mengenai gerakan moderasi beragama yang saat ini sedang dilaksanakan oleh Kementerian Agama.
Dalam kesempatan tersebut, H. Hasanudin menekankan betapa pentingnya peran GPAI dalam mensukseskan gerakan moderasi beragama yang dijalankan oleh Kementerian Agama. Ia mengajak para guru untuk mengimplementasikan pendidikan agama yang sesuai dengan konteks moderasi beragama yang diadvokasi oleh pemerintah. Hal ini tidak berarti mengubah isi agama, melainkan mengajarkan cara pandang yang lebih inklusif dan toleran.
"Hal yang perlu kita pahami adalah bahwa agama yang tertuang dalam Alquran dan sunnah sudah menjadi ketetapan sebagai umat Islam. Namun, kita perlu memiliki cara pandang yang bijak dalam menyikapi cara beragam dalam menjalankan ajaran agama," jelas H. Hasanudin dalam arahannya. Ia menegaskan bahwa gerakan moderasi beragama ini tidak bermaksud merubah isi agama, tetapi mengajarkan cara beragama yang penuh rasa kasih sayang dan toleransi.
Dalam rangka mendukung implementasi moderasi beragama, H. Hasanudin juga mengajak para GPAI untuk memahami dengan baik nilai-nilai moderasi beragama dan menyampaikannya dengan tepat kepada para siswa. Pembinaan ini diharapkan dapat membentuk generasi muda yang memiliki sikap toleran, menghormati perbedaan, dan memahami esensi agama sebagai pedoman kehidupan yang damai dan harmonis.